TANGSEL — Di tengah upaya pemerintah meningkatkan kualitas pelayanan publik, Samsat Ciputat justru menjadi sorotan positif berkat sejumlah inovasi yang mempermudah masyarakat. Namun di sisi lain, beredar pemberitaan tidak akurat dari sejumlah media tidak kredibel dikenal dengan sebutan “media bodrek” yang menyudutkan institusi pelayanan tanpa dasar jelas. (25/7/2025).
Menanggapi hal ini, pihak Samsat Ciputat menegaskan komitmennya untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sejumlah inovasi yang telah diimplementasikan antara lain:
Layanan ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) untuk penindakan pelanggaran lalu lintas secara digital dan transparan.
Loket BPKB yang mempercepat proses balik nama kendaraan bermotor.
Pembayaran berbasis barcode, yang mengurangi antrean serta menekan praktik percaloan.
Layanan kesehatan gratis, demi mendukung kenyamanan dan keselamatan wajib pajak.
Fasilitas bagi penyandang disabilitas, sebagai wujud pelayanan yang inklusif.
Ruang pengaduan dan pelaporan resmi, sebagai saluran masyarakat menyampaikan keluhan maupun masukan.
Kanit Samsat Ciputat menegaskan bahwa setiap laporan resmi dari masyarakat akan langsung ditangani oleh petugas dan pimpinan terkait.
“Kami sangat terbuka terhadap kritik yang membangun, namun menolak tegas informasi palsu yang tidak melalui klarifikasi. Mari kita jaga profesionalisme dan kepercayaan publik, ” ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat serta insan pers untuk mengedepankan prinsip verifikasi dan etika jurnalistik dalam menyampaikan informasi.
“Pelayanan publik adalah tanggung jawab bersama. Jika ada yang perlu dikonfirmasi, pintu kami selalu terbuka, ” tambahnya.
Perbaikan layanan di Samsat Ciputat pun dirasakan langsung oleh masyarakat. Ibu Rina (39), warga Serua, mengaku sangat terbantu dengan sistem barcode untuk pembayaran pajak kendaraan.
“Dulu antre bisa sejam lebih, sekarang hanya 10 menit. Sangat efisien dan nyaman, ” ujarnya.
Ke depan, Samsat Ciputat berkomitmen untuk terus berinovasi dan menyesuaikan layanan dengan kebutuhan masyarakat yang kian dinamis, sejalan dengan semangat reformasi birokrasi yang digaungkan pemerintah. (Hend)