Satgas Yonif 500/Sikatan dan Warga Kampung Mamba Gotong Royong Bersihkan Saluran Air, Simbol Kebersamaan TNI dan Rakyat di Intan Jaya

INTAN JAYA - Suasana penuh kebersamaan menyelimuti Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, pada Senin (18/8/2025). Puluhan warga bersama 10 personel TNI dari TK Mamba Kotis Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan bahu-membahu melakukan aksi bhakti sosial pembersihan saluran air (drainase) di sepanjang Jalan Poros Sugapa–Beoga.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Serda Iman Risky, Danpok Satgas Yonif 500/Sikatan. Sejak pagi, warga dan personel TNI terlihat kompak mencabut rumput liar, mengangkat tanah yang menutup jalur air, hingga mengumpulkan sampah-sampah plastik yang kerap menimbulkan sumbatan. Meski sederhana, semangat gotong royong membuat kegiatan tersebut berlangsung penuh keakraban dan kekeluargaan.

Cegah Genangan, Jaga Kesehatan Lingkungan

Menurut Serda Iman Risky, kegiatan itu bukan sekadar menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga menjadi bentuk nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat.

“Kegiatan ini bukan hanya soal membersihkan saluran air, tetapi juga membersihkan hati kita untuk terus menjaga persatuan. Dengan gotong royong seperti ini, kami berharap masyarakat merasa bahwa TNI selalu hadir di tengah-tengah mereka, untuk bersama membangun Papua yang lebih baik, ” ujarnya.

Drainase yang bersih diharapkan mampu mencegah genangan air yang berpotensi menjadi sarang penyakit. Bagi masyarakat di kampung yang berada di daerah pegunungan Papua, menjaga sanitasi dan kebersihan lingkungan adalah hal yang penting agar terhindar dari masalah kesehatan.

Warga: TNI Hadir, Kami Merasa Dekat

Kegiatan ini disambut antusias warga Kampung Mamba. Salah satu tokoh masyarakat, Bapak Yulianus, menyampaikan rasa terima kasih atas inisiatif Satgas.

“Kami berterima kasih kepada TNI yang selalu mau turun langsung bersama kami. Kegiatan ini sangat membantu lingkungan kampung kami tetap bersih, dan kami merasa semakin dekat dengan bapak-bapak TNI, ” tuturnya dengan senyum puas.

Baginya, kehadiran TNI bukan hanya soal menjaga keamanan di wilayah perbatasan, tetapi juga menjadi mitra masyarakat dalam kegiatan sosial yang langsung menyentuh kehidupan sehari-hari.

Semangat Persaudaraan di Tengah Aksi Sosial

Tak hanya sekadar kerja bakti, suasana penuh persaudaraan tampak jelas selama kegiatan berlangsung. Warga dan personel Satgas bercengkerama sambil bekerja, saling membantu tanpa membedakan latar belakang. Anak-anak kampung yang ikut menonton pun terlihat gembira menyaksikan kekompakan itu.

Tawa, canda, dan senyum yang terpancar dari wajah masyarakat menjadi bukti bahwa hubungan TNI dan rakyat di Intan Jaya terus terjalin erat. Di tengah tantangan dan dinamika kehidupan di wilayah pegunungan Papua, kegiatan sederhana seperti ini menjadi perekat yang memperkuat rasa persatuan.

Lebih dari Sekadar Bhakti Sosial

Satgas Yonif 500/Sikatan menegaskan bahwa aksi bhakti sosial ini bukanlah kegiatan insidental, melainkan bagian dari upaya rutin membangun kedekatan dengan masyarakat. Selain menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, kegiatan ini juga menjadi simbol bahwa pembangunan Papua bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan juga hasil kebersamaan semua pihak.

Melalui semangat gotong royong, TNI berharap hubungan harmonis dengan masyarakat terus terjaga, sehingga tercipta lingkungan yang lebih baik dan rasa persaudaraan yang lebih kuat di Intan Jaya.

(PenSatgas Yonif 500/Sikatan)