BOGOR – Wakil Bupati Solok H. Candra, SH.I, yang mewakili Bupati Solok, hadir sebagai pembicara dalam Rapat Koordinasi Bidang Generasi Emas Indonesia (GESID) yang digelar di Sky Valley, Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 3 Juli 2025. Dalam forum nasional ini, Pemkab Solok memaparkan potensi daerah sebagai destinasi kelas dunia di sektor pertanian, pendidikan, dan pariwisata.
Dalam paparannya, Wabup Solok Candra menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk mendorong Kabupaten Solok menjadi kawasan unggulan yang mampu bersaing di level nasional hingga internasional.
“Solok memiliki potensi besar dalam bidang pertanian, pendidikan, dan pariwisata. Kami berkomitmen membangun Solok sebagai destinasi kelas dunia, ” tegas Wabup Candra.
Tak hanya soal potensi alam dan sektor unggulan, Wabup Candra juga menyinggung nilai sejarah perjuangan yang melekat di Kabupaten Solok, khususnya peran masyarakat dalam gerakan Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (PRRI).
“PRRI menjadi simbol keberanian dan semangat juang masyarakat Solok dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa, ” ujarnya.
Hal ini, menurut Wabup, menjadi bagian dari narasi penting dalam membangun karakter daerah yang kuat dan berdaya saing tinggi.
Wabup Candra turut menyoroti pentingnya pemerataan pembangunan dan otonomi daerah sebagai landasan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Solok. Dalam hal infrastruktur, ia menyampaikan bahwa salah satu Proyek Strategis Nasional yakni pembangunan Fly Over Sitinjau Lawik akan menjadi pendorong utama peningkatan aksesibilitas dan promosi pariwisata di wilayah Solok.
“Proyek ini akan membuka akses baru bagi wisatawan dan menggerakkan roda ekonomi masyarakat, ” jelasnya.
Selain proyek nasional, Wabup Candra juga menyambut baik inisiatif Nagari Kreatif Hub, program dari Pemprov Sumatera Barat yang digagas Wakil Gubernur Vasco Ruseymi. Program ini mendorong kreativitas dan inovasi masyarakat di tingkat nagari sebagai basis ekonomi kreatif dan pengembangan potensi lokal.
“Kami yakin Nagari Kreatif Hub akan menjadi motor penggerak peningkatan kesejahteraan masyarakat dari desa ke kota, ” ungkap Wabup.
Dalam kesempatan tersebut, Pemkab Solok menyatakan siap berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Generasi Emas Indonesia (GESID), sebagai mitra strategis pembangunan.
“Kami terbuka untuk kerja sama dengan GESID dan berbagai pihak untuk mempercepat pembangunan dan memperkenalkan produk khas Solok ke panggung nasional, ” pungkas Wabup Candra.
Kehadiran Kabupaten Solok di forum GESID menjadi langkah nyata untuk memperkuat jejaring nasional sekaligus mempromosikan potensi daerah sebagai pusat pertumbuhan baru di wilayah Sumatera Barat.
