SOLOK – Wakil Bupati Solok, H. Candra, menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M di Masjid Nurul Iman, Jorong Sianggai-Anggai, Nagari Sariak Alahan Tigo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Selasa, 9 September 2025. Meski harus melalui akses jalan terjal dan berliku, kehadiran Wabup bersama rombongan disambut hangat oleh masyarakat setempat.
Acara dibuka oleh Drs. Nofrizal mewakili pengurus masjid. Ia menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah daerah sekaligus berharap agar akses jalan menuju Sianggai-Anggai mendapat perhatian serius.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Solok, Drh. Basrizal, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya infrastruktur jalan, irigasi, dan pendidikan. Ia juga menaruh harapan besar pada kepemimpinan Bupati Jon Firman Pandu dan Wabup Candra untuk menghadirkan program nyata di wilayah 3T.
Dalam tausiyah sambutannya, Wabup Candra menekankan pentingnya menjadikan pendidikan sebagai jalan utama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. “Dengan pendidikan, derajat hidup akan terangkat. Karena itu, kami bersama Bupati menjadikan Sianggai-Anggai dan Nagari Sariak Alahan Tigo sebagai prioritas pembangunan, ” ujarnya.
Lebih lanjut, Wabup menyampaikan pesan penting hasil Rakor Kemendagri yang baru saja ia ikuti. Menurutnya, kegiatan pemerintah daerah tidak boleh lagi berfokus pada hiburan berlebihan atau pencitraan, melainkan harus peka terhadap kondisi rakyat. “Semua energi harus difokuskan pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, ” tegasnya.
Ia juga mengingatkan agar tambahan DAK pendidikan untuk SD dan SMP yang diterima Kabupaten Solok tahun ini dikelola secara transparan dan sesuai aturan. “Administrasi harus rapi agar tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari, ” pesannya.
Menepis isu negatif terkait agenda kerja Bupati Solok, Wabup menegaskan bahwa kunjungan ke Jakarta dilakukan untuk memperjuangkan program pembangunan daerah. “Bupati kita ke Jakarta bukan untuk pencitraan, tapi mengetuk pintu kementerian agar program bisa dibawa pulang ke Solok. Sudah banyak yang berhasil, ” jelasnya.
Dalam bidang kesehatan, Pemkab Solok disebut telah menambah alokasi anggaran BPJS Kesehatan. Wabup memastikan masyarakat tidak perlu khawatir jika mengalami kendala biaya pengobatan. “Kalau ada warga sakit dan belum punya BPJS, segera laporkan dan urus. Pemerintah hadir untuk rakyatnya, ” katanya.
Kepala Kemenag Kabupaten Solok, H. Zulkifli, yang juga hadir dalam kegiatan tersebut, mengajak jamaah meneladani Rasulullah SAW sebagai pemimpin yang amanah. Acara turut diwarnai dengan penyerahan wakaf Al-Qur’an, bantuan pembangunan masjid, serta insentif untuk imam, garin, dan khatib.
Kehadiran langsung Wabup bersama jajaran pemerintah daerah di tengah akses jalan yang sulit menjadi bukti kepedulian terhadap masyarakat pelosok. “Jalan kita mungkin berliku, tapi tekad kita harus lurus. Pendidikan, iman, dan kepedulian sosial adalah kunci untuk mengangkat derajat masyarakat Solok, ” tutup Wabup Candra dengan optimisme.
Turut hadir dalam kegiatan ini unsur Forkopincam, Kepala KUA wilayah selatan, kepala sekolah dan guru di bawah naungan Kemenag, camat, wali nagari, kepala jorong, serta tokoh masyarakat setempat.