Banyuwangi Barat - Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat memberikan materi Kehutanan kepada Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) Se Kabupaten Banyuwangi di Bumi Perkemahan (Buper) Gumuk Kancil Petak 33c RPH Wonoasih BKPH Glenmore, pada Sabtu (04/10/2025).
Materi Kehutanan yang diberikan adalah Pengelolaan Hutan yang dilakukan oleh Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat yaitu sebuah upaya terpadu untuk mengelola sumber daya hutan negara dengan menerapkan prinsip ekologi, ekonomi, dan sosial secara berkelanjutan. Tujuannya adalah mengoptimalkan manfaat ekonomi hutan, menjaga kelestarian lingkungan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui program seperti Pemberdayaan Masyarakat.
Kepala Perhutani (Administratur) KPH Banyuwangi Barat melalui KSS Hukum Kepatuhan, Eko Hadi mengatakan bahwa Prinsip Dasar Pengelolaan hutan adalah Ekologi: Menjaga kelestarian hutan dan keseimbangan ekosistem agar hutan tetap berfungsi sebagai penyangga lingkungan.
"Berikutnya adalah Sosial: Melibatkan masyarakat desa hutan dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya hutan. Ekonomi: Memberikan manfaat ekonomi yang optimal dari hutan bagi masyarakat dan negara, baik dari hasil hutan kayu maupun non-kayu, " kata Eko.
"Harapan kami adalah para peserta LDKS SMK se Banyuwangi ini sebagai generasi muda dapat memahami tentang pentingnya hutan dan kelestarian alam sehingga kedepan menjadi garda terdepan dalm menjaga eksistensi hutan, " terangnya.
Polin Febiana selaku Panitia LDKS SMK se Banyuwangi mengucapkan terimakasih kepada Perhutani yang telah memberikan materi dalam kegiatan LDKS ini.
"Materi kehutanan ini sangat penting karena dapat meningkatkan kepedulian siswa untuk lebih mencintai hutan dan siap untuk melestarikannya, " tutur Polin.
Tata peserta LDKS mengatakan dari materi kehutanan ini dia menjadi paham akan fungsi hutan antara lain mencakup peran ekologis sebagai paru-paru dunia penghasil oksigen dan penyerap karbon dioksida.
"Fungsi hutan selanjutnya adalah fungsi hidrologis dalam menjaga siklus air dan mencegah banjir/longsor, fungsi ekologis sebagai habitat beragam hayati, " kata Tata.
"Dan yang tidak kalah penting adalah fungsi ekonomi penyedia sumber daya dan lapangan kerja, serta fungsi sosial budaya bagi masyarakat., " ungkapnya.@Red.















































