Bukittinggi-Empat Kelompok UMKM Bukittinggi–Agam Mantap Dirikan Koperasi, Gagasan Cemerlang Asril SEBukittinggi– Empat kelompok Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam resmi membentuk koperasi. Langkah ini lahir dari Bimbingan Teknis (Bimtek) yang digagas oleh Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Asril SE, sebagai bentuk kepeduliannya untuk mengangkat ekonomi masyarakat melalui sektor UMKM.
Sejak awal, ada lima bidang usaha yang ikut serta, yakni petani kopi, peternak lebah madu, sablon/konveksi, rumah makan Ampera, dan perajin suvenir. Dari total peserta sebanyak 70 orang per bidang, hanya 30 peserta di tiap bidang yang konsisten hingga akhir kegiatan.
“Empat kelompok sudah berhasil membentuk kepengurusan koperasi. Hanya bidang sablon yang belum, karena anggota belum satu visi. Jika nanti sudah sepaham, tentu akan kita rangkul kembali, ” ungkap Asril saat menutup kegiatan, Kamis (27/8/2025).
Ia menegaskan, Bimtek ini merupakan hasil pemikirannya untuk memberikan ruang lebih besar bagi pelaku UMKM agar lebih kuat dalam menghadapi tantangan usaha. “Saya berharap koperasi yang terbentuk benar-benar dapat berjalan baik, sehat, dan menjadi pilar ekonomi masyarakat, ” tambahnya.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah bidang suvenir, yang kini resmi berdiri dengan nama Koperasi Produsen Suvenir Kriya Minangkabau. “Pertemuan ini bukan akhir. Kalau ada kebutuhan atau diskusi lanjutan, silakan hubungi saya. Saya siap membantu, ” tegas Asril.
Kepala Dinas Koperasi, UKM Provinsi Sumatera Barat, Endrizal, turut mengapresiasi gagasan tersebut. Menurutnya, koperasi adalah langkah tepat untuk memperkuat UMKM, khususnya di sektor pariwisata.
“Bukittinggi dan Agam adalah daerah tujuan wisata. Suvenir adalah penggerak penting, dan sebelumnya sektor ini masih berjalan sendiri-sendiri. Dengan adanya dorongan Pak Asril, pelaku UMKM bisa dilatih dan kini dipayungi dalam wadah koperasi, ” ujar Endrizal.
Ia menambahkan, koperasi akan membantu anggotanya dalam manajemen usaha, memperluas jejaring, serta memperkuat posisi tawar di pasar. “Kami berterima kasih kepada Pak Asril yang begitu peduli dengan kesejahteraan masyarakat melalui koperasi. Ini adalah awal yang baik untuk kebersamaan dan kemajuan ekonomi Bukittinggi–Agam, ” tutupnya.(Lindafang)
