Pasaman — Musim kemarau yang melanda tahun ini berdampak pada menurunnya ketersediaan air baku di beberapa wilayah layanan Perumda Air Minum Tirta Saiyo Pasaman. Kondisi ini berpotensi mengganggu pendistribusian air bersih ke rumah-rumah pelanggan.
Direktur Perumda Air Minum Tirta Saiyo, Deddy Eka Putra, mengimbau kepada seluruh pelanggan agar lebih bijak dalam menggunakan air. Imbauan ini sebagai langkah antisipatif untuk meminimalisir dampak krisis air akibat penurunan debit air baku yang cukup signifikan.
“Kami mengajak pelanggan untuk mulai menghemat penggunaan air. Langkah sederhana ini sangat penting agar distribusi air tetap dapat berjalan, meskipun dalam kondisi pasokan yang terbatas, ” ujar Deddy Eka Putra dalam keterangan resminya, Senin (23/6).
Beberapa langkah yang dapat dilakukan masyarakat untuk menghadapi kondisi ini, antara lain:
Gunakan air seperlunya, sesuai dengan kebutuhan harian.
Tutup kran air setelah digunakan untuk menghindari pemborosan.
Menampung cadangan air di rumah masing-masing sebagai persiapan jika terjadi gangguan distribusi secara tiba-tiba.
Meski dihadapkan pada tantangan musim kemarau, Perumda Air Minum Tirta Saiyo Pasaman terus berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga kelangsungan pelayanan dan memastikan ketersediaan air bersih tetap terpenuhi bagi pelanggan.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul, dan berharap musim kemarau ini segera berlalu. Terima kasih atas pengertian dan kerja sama seluruh pelanggan, ” tutupnya.
Mari bersama-sama bijak menggunakan air demi keberlangsungan layanan air bersih bagi kita semua.