Pasaman – Prosesi pengukuhan pengurus Himpunan Da’i dan Mubaligh Kabupaten Pasaman periode 2025–2030 berlangsung khidmat di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuk Sikaping, Selasa (26/8/2025). Acara ini menjadi momentum penting bagi para penggerak dakwah di Pasaman untuk semakin memperkuat sinergi dalam membangun masyarakat religius yang berkarakter.
Dalam sambutannya, Bupati Pasaman, Welly Suhery, ST, menyampaikan pesan religius dengan membacakan makna dua ayat Al-Qur’an. Pertama, Surat Asy-Shaff ayat 4 yang menegaskan pentingnya kekompakan dan keteraturan dalam perjuangan. Kedua, Surat Al-Maidah ayat 2 yang menekankan kewajiban untuk saling tolong-menolong dalam kebaikan dan ketakwaan.
“Pesan ayat ini mengingatkan kita bahwa perjuangan yang dilandasi kekompakan akan melahirkan kekuatan yang kokoh. Kebersamaan hanya bermakna jika diarahkan untuk kebaikan dan ketakwaan, ” ujar Bupati.
Ia menegaskan bahwa Himpunan Da’i dan Mubaligh harus menjadi rumah bersama bagi para penggerak dakwah. Tidak sekadar wadah berkumpul, tetapi juga sebagai media pembinaan, peningkatan kapasitas, serta sarana berbagi ilmu dan informasi.
“Tugas dakwah adalah amanah yang sangat berat. Ia harus dijalankan dengan penuh keikhlasan, kesabaran, dan keteguhan hati, ” tambahnya.
Atas nama Pemerintah Daerah, Bupati Pasaman juga menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada Ketua dan seluruh pengurus yang baru dikukuhkan. Ia berharap kepengurusan periode 2025–2030 mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab.
“Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan bimbingan, kekuatan, dan keberkahan kepada kita semua. Mari kita satukan langkah mewujudkan Pasaman Bangkit, Berkarakter, Maju, dan Berkelanjutan, dengan menjadikan nilai religius dan semangat kebersamaan sebagai fondasi utama, ” tutup Bupati Welly Suhery.