Jakarta - Banyak yang mengira bahwa mengkonsumsi jantung ayam tidak baik untuk kesehatan, ternyata berita tersebut tidak benar, Faktanya, jantung ayam mengandung banyak manfaat untuk kesehatan, namun tetap harus dikonsumsi dengan batas yang wajar (secukupnya) dan juga penting untuk mengimbanginya dengan pola makan yang seimbang dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.
Jantung ayam mengandung protein, zinc, tembaga, besi, dan vitamin B yang baik untuk kesehatan. Dalam 100 gram jantung ayam matang mengandung nutrisi sebagai berikut:
Kalori: 185
protein: 26 gram
Lemak: 8 gram
Karbohidrat: 0, 1 gram
Zinc : 66 persen dari nilai harian
Zat besi :50 persen dari nilai harian
asam folat: 20 persen dari nilai harian
Jantung ayam juga kaya akan vitamin B12, mineral penting yang berperan dalam sintesis DNA, pembentukan sel darah merah, dan kesehatan saraf dan pemeliharaan otak. Asupan vitamin B12 yang cukup dapat mencegah anemia, mengurangi kelelahan, dan menjaga kognisi yang sehat.
Berdasarkan kandungan gizi yang sudah dijelaskan diatas, mari kita lihat apa saja manfaat yang kita peroleh ketika mengkonsumsi jantung ayam:
- SUMBER PROTEIN TINGGI
Jantung ayam mengandung protein berkualitas tinggi yang merupakan nutrisi penting bagi tubuh. Jantung ayam mengandung 26 gram protein per 100 gramnya, bisa dibilang jantung ayam merupakan sumber protein yang baik. Karena tubuh membutuhkan banyak protein untuk berfungsi dengan baik. Misalnya dalam produksi rambut, kulit, kuku, dan organ dalam, dan juga berperan dalam membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, membantu pembentukan otot, dan menjaga kesehatan kulit.
- MENGANDUNG VITAMIN DAN MINERAL : Kandungan bermanfaat lainnya dalam jantung ayam adalah vitamin dan mineral seperti zat besi, vitamin B dan selenium. Tubuh membutuhkan zat besi untuk membuat hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen dalam darah. Tanpa zat besi yang cukup, tubuh kehilangan sel darah merah dan menjadi lelah dan lemah.Sedangkan vitamin B 12 diperlukan untuk sistem saraf normal, produksi sel darah merah dan pemeliharaan kesehatan otak. Asupan vitamin B 12 yang cukup penting untuk mencegah anemia, mengurangi kelelahan dan menjaga kesehatan fungsi kognitif.
- SUMBER ZAT BESI DAN ZINC : Jantung ayam mengandung tinggi zat besi dan zinc. Satu porsi jantung ayam seberat 3, 5 ons mengandung 9 miligram zat besi dan 7 miligram zinc, jantung ayam juga mengandung riboflavin, folat, vitamin B12, panthotenic acid, zinc, selenium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, natrium, tembaga, dan mangan.
- MENGANDUNG LEBIH SEDIKIT LEMAK JENUH
Jantung ayam mengandung sekitar 2, 26 gram lemak jenuh per 100 gramnya. Namun, jumlah ini lebih sedikit dibandingkan jenis daging lainnya, seperti daging cincang atau steak. Oleh karena itu, jantung ayam bisa menjadi pilihan yang lebih baik daripada daging lainnya. Apalagi jika Anda ingin mengurangi asupan lemak jenuh. Namun, ingatlah untuk tetap mengkonsumsinya dalam jumlah sedang atau batas kewajaran.
Meski jantung ayam bisa menjadi makanan sehat dan bergizi bagi sebagian besar orang sehat, penderita asam urat sebaiknya membatasi konsumsinya. Hal ini karena jantung ayam mengandung purin dalam jumlah besar. Tetap konsumsi jantung ayam dengan batas yang wajar dan tidak berlebihan.
Kesimpulannya, manfaat jantung ayam termasuk sebagai sumber protein tinggi, yang penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, serta mengandung vitamin B kompleks (terutama B12) yang vital untuk kesehatan saraf dan pembentukan sel darah merah, dan juga kaya akan mineral seperti zat besi, zinc, dan selenium yang mendukung kekebalan tubuh, metabolisme energi, dan transportasi oksigen.
Selain itu, jantung ayam memiliki kandungan lemak jenuh yang relatif lebih rendah dibandingkan beberapa jenis daging lain, namun perlu diperhatikan bagi penderita asam urat karena kandungan purinnya yang cukup tinggi.@Red.
Oleh: Prof. (HCUA) Dr. Mia Amiati, S.H., M.H., CMA., CSSL.