Magetan– Dandim 0804/Magetan Letkol Inf Hasan Dasuki, S.Sos., M.I.P., didampingi Saif Muchlisun, Ketua IPSI sekaligus Kepala DLH Kabupaten Magetan dan Ketua Pengurus Perguruan Pencak Silat se Kab. Magetan secara resmi menutup dan menyerahkan piala dan penghargaan Festival Pencak Silat Piala Dandim Cup II Tahun 2025 sekaligus menutup gelaran Festival Bambu Magetan Djadoel 2025. Festival ini digelar selama 3 hari di GOR Ki Mageti Magetan. Minggu malam (06/07/2025).
Dalam kesempatan itu, Dandim 0804/Magetan Letkol Inf Hasan Dasuki, S.Sos., M.I.P., menyatakan pelaksanaan Festival Pencak Silat Piala Dandim Cup II Tahun 2025 secara umum berjalan dengan lancar dan kondusif.
Lebih lanjut, orang nomor satu di jajaran Kodim 0804/Magetan, mengucapkan selamat kepada para atlet yang telah menunjukkan prestasi terbaiknya, dengan diiringi harapan semoga prestasi yang telah dicapai tersebut dapat dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi.
“Alhamdulillah secara umum kegaiatan berjalan lancar dan aman, para peserta telah menunjukkan kegigihan, keuletan dan semangat yang tinggi dalam berkompetisi secara sehat dan sportif, sehingga seluruh rangkaian pertandingan dapat diselesaikan dengan baik, aman dan lancar, ” ujarnya.
Dandim 0804/Magetan berpesan, kepada peserta yang belum berhasil mengukir prestasi terbaik, hendaknya jangan berputus asa dan terus untuk berlatih guna meraih prestasi yang lebih baik di masa yang akan datang.
“Jadikan pengalaman bertanding ini sebagai cambuk untuk memacu semangat berlatih secara lebih intensif, berlatihlah dengan keras dan sungguh-sungguh karena hanya dengan latihan, kalian akan mampu meraih prestasi setinggi mungkin, ” pesan Dandim.
Selain itu, Dandim juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Magetan dan jajarannya atas kolaborasi dalam kegiatan ini sehingga penyelenggaraan Festival Pencak Silat Piala Dandim Cup II terlaksana secara sukses.
Dandim juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak termasuk para peserta yang tetap menjunjung sportifitas dalam mengikuti kejuaraan, juga kepada wasit, panitia dan para juri yang telah memberikan penilaian secara objektif.
“Olahraga beladiri pencak silat ini, merupakan warisan budaya asli bangsa indonesia, yang kualitasnya tidak kalah dengan beladiri lainnya. Melalui Festival ini, kita telah berupaya memberikan kesempatan kepada para atlet pencak silat untuk meningkatkan prestasi, karena event seperti ini merupakan salah satu wahana untuk melihat sejauh mana perkembangan kualitas dan kemampuan para atlet pencak silat tanah air, ” pungkasnya.
Adapun juara pada Festival ini diraih oleh, juara umum 1 diraih oleh Kontingen PTB Magetan, juara umum 2 diraih oleh Kontingen Wiro Yudo Wicaksono sedangkan juara umum 3 diraih oleh Kontingen Rimba Fighter. (Mc0804)