PUNCAK - Di balik sejuknya udara pegunungan Papua, hadir sebuah momen penuh kehangatan yang mempererat tali persaudaraan. Pos Titik Kuat (TK) Kout Koper Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti (WYC) kembali meneguhkan komitmennya untuk selalu dekat dengan rakyat melalui kegiatan anjangsana di Kantor Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Jumat (12/9/2025).
Kegiatan silaturahmi ini dipimpin langsung oleh Pabintal Satgas, Lettu Inf Iwan Simon, sebagai bentuk nyata kehadiran TNI bukan hanya sebagai penjaga keamanan, melainkan juga sahabat bagi masyarakat serta mitra pemerintah daerah.
Sambutan Hangat dari Distrik Gome
Kedatangan rombongan Satgas disambut penuh keramahan oleh pegawai Distrik Gome, Eminus Murib, yang mengaku bangga dan terharu atas perhatian yang diberikan prajurit TNI.
“Kami senang karena Satgas 700 datang berkunjung ke kantor distrik. Itu merupakan kebanggaan kami. Selain menjaga kami, Satgas 700/WYC juga sangat bermasyarakat, ” ungkap Eminus dengan penuh syukur.
Bagi masyarakat setempat, kehadiran TNI di wilayah mereka bukan sekadar soal keamanan, tetapi juga menjadi simbol kepedulian. Senyum dan sapaan hangat prajurit di tengah masyarakat menjadi tanda bahwa TNI hadir dengan hati, bukan hanya senjata.
TNI Hadir Sebagai Sahabat
Danpos Kout Koper, Letda Ckm Muh. Akbar Amd Kep, menegaskan bahwa anjangsana ini merupakan bagian dari komitmen Satgas Yonif 700/WYC dalam merawat hubungan harmonis dengan warga dan aparatur pemerintah di Papua.
“Kebersamaan dengan masyarakat dan pejabat pemerintah adalah kunci terciptanya situasi yang harmonis. Kami ingin hadir sebagai sahabat, bukan sekadar penjaga, ” tuturnya.
Anjangsana, menurutnya, adalah jembatan hati yang menghubungkan TNI dan rakyat. Di balik seragam loreng dan tugas berat menjaga keamanan, para prajurit tetap mengedepankan ketulusan untuk membangun kedekatan.
Lebih dari Sekadar Menjaga Keamanan
Kunjungan ini memperlihatkan sisi lain dari tugas Satgas Yonif 700/WYC. Tidak hanya fokus menjaga perbatasan dan keamanan wilayah, mereka juga menabur benih kepercayaan, persaudaraan, serta semangat kebersamaan di tanah Papua.
Momen ini menegaskan bahwa hubungan TNI dengan masyarakat Papua bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah ikatan emosional yang terus dipupuk melalui interaksi sehari-hari. Di tengah tantangan menjaga kedaulatan dan stabilitas keamanan, Satgas Yonif 700/WYC juga membawa harapan baru: Papua yang damai, rukun, dan penuh persaudaraan.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Priharton
