Tambang Emas Ilegal di Cikakak Sukabumi Dipolice Line Polres Sukabumi: Pemilik Lahan hingga Koordinator Diamankan

5 days ago 4

SUKABUMI — Operasi penertiban tambang emas ilegal kembali digelar oleh Polres Sukabumi. Kali ini, Unit Tipidter Satreskrim menyisir kawasan Blok Pasir Gombong, Kampung Cipedes, Desa Ridogalih, Kecamatan Cikakak, dan berhasil mengamankan enam orang yang diduga terlibat dalam aktivitas pertambangan tanpa izin.

Penindakan dilakukan pada Selasa (10/9/2025), menyusul laporan masyarakat terkait aktivitas tambang liar yang meresahkan. Mereka yang diamankan terdiri dari pemilik lahan, kepala galian, dua pekerja tambang, dan dua warga yang diduga berperan sebagai koordinator lapangan.

“Enam orang sudah dibawa untuk dimintai keterangan, masing-masing punya peran berbeda. Ada pemilik tanah, pengelola lubang, pekerja, serta pihak yang diduga mengoordinasi warga, ” — Kasat Reskrim Polres Sukabumi, Iptu Hartono

Meski telah diamankan, status hukum keenam orang tersebut belum ditetapkan sebagai tersangka. Proses pemeriksaan masih berlangsung untuk mendalami peran dan keterlibatan masing-masing individu.

“Masih tahap pemeriksaan, belum ada yang ditetapkan tersangka. Proses ini untuk memastikan keterlibatan masing-masing pihak, ” treangnya. 

Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa lahan tambang tersebut merupakan milik pribadi seorang warga Kampung Cileungsing, yang berbatasan langsung dengan Desa Ridogalih. Namun, kepemilikan tanah bukan menjadi fokus utama penyelidikan.

“Betul tanahnya tanah pribadi, ada bukti kepemilikan berupa SPPT. Tapi yang jadi perhatian utama bukan soal status tanah, melainkan izin resmi untuk kegiatan pertambangan, ” jelasnya.

Dalam operasi tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa karung berisi batuan mineral yang diduga mengandung emas, serta peralatan manual untuk menggali dan mengangkut material tambang. Tidak ditemukan mesin pemurnian maupun bahan kimia berbahaya di lokasi.

“Alat yang kami amankan hanya manual, seperti peralatan gali dan angkut. Tidak ada mesin pengolah emas, juga belum ada tanda-tanda penggunaan bahan kimia seperti merkuri atau sianida, ” ungkapnya.

Sebagai langkah tegas, pihak kepolisian langsung memasang garis polisi di area tambang untuk menghentikan seluruh aktivitas ilegal.

“Lokasi sudah dipasangi police line untuk memastikan tidak ada lagi aktivitas ilegal, ” pungkasnya.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |