BEASISWA - Kabar gembira bagi para pemburu beasiswa! Impian untuk melanjutkan studi S2 atau S3 di Jerman kini semakin dekat. DAAD (Dinas Pertukaran Akademis Jerman) kembali membuka pintu bagi mahasiswa internasional melalui program beasiswa bergengsi mereka, tanpa batasan usia! Bayangkan, kesempatan emas untuk menggali ilmu di salah satu pusat pendidikan terbaik dunia, dengan dukungan finansial yang memadai.
DAAD, sebagai garda depan pendidikan tinggi Jerman, tak hanya menyediakan beasiswa, tetapi juga memfasilitasi pertukaran akademis dan memperkuat studi serta bahasa Jerman di kancah global. Komitmen ini diwujudkan melalui program Development-Related Postgraduate Courses (EPOS), yang berfokus pada isu-isu pembangunan dan menawarkan beragam pilihan program studi untuk jenjang pascasarjana.
Program studi yang ditawarkan sangat beragam, mencakup berbagai bidang ilmu yang relevan dengan pembangunan global. Sejumlah perguruan tinggi ternama di Jerman turut berpartisipasi, seperti HTW Berlin, Technische Universität Dresden, Georg-August-Universität Göttingen, dan Ludwigsburg University of Education (PH Ludwigsburg).
Kabar baiknya, beasiswa ini tidak hanya mencakup biaya kuliah, tetapi juga memberikan tunjangan bulanan yang cukup besar. Dilansir dari laman resmi DAAD pada Senin (7/7/2025), penerima beasiswa akan mendapatkan pendanaan selama 12 hingga 42 bulan, tergantung pada program studi yang dipilih.
Rincian pendanaan yang akan diterima antara lain:
1. Asuransi kesehatan, kecelakaan, dan tanggung jawab pribadi.
2. Tunjangan perjalanan (kecuali sudah ditanggung oleh negara asal atau sumber pendanaan lainnya).
3. Pembayaran bulanan sebesar €992 EUR (sekitar Rp18.960.492) untuk S2 dan €1300 EUR (sekitar Rp 24.847.420) untuk S3, tergantung pilihan program studi.
4. Tunjangan studi dan riset sebesar €230 EUR (sekitar Rp 4.396.082) per semester.
5. Beberapa manfaat tambahan (tergantung kondisi), seperti subsidi sewa bulanan dan tunjangan anggota keluarga yang menemani.
Perlu diingat bahwa biaya tambahan yang mungkin dikenakan oleh universitas, seperti biaya pendaftaran dan tiket semester, tidak ditanggung oleh DAAD.
Saya pribadi merasa sangat termotivasi dengan adanya beasiswa seperti ini. Dulu, impian kuliah di luar negeri terasa jauh, tapi dengan adanya DAAD, mimpi itu seolah menjadi lebih nyata. Ini adalah kesempatan yang luar biasa bagi kita semua untuk mengembangkan diri dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa. Jangan tunda lagi, segera persiapkan diri dan raih kesempatan emas ini! (WartaKampus.com)
