CIAMIS ~ Semangat juang masyarakat didalam menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia menggelora di seluruh daerah. Tak terkecuali masyarakat Kecamatan Panumbangan yang turut serta menggelorakan semangat HUT ke-80 RI dengan memasang bendera Merah Putih dan Umbul Umbul di lingkungan tempat tinggal. Pemasangan salah satunya dilakukan oleh para pengemudi ojek pangkalan di Dusun Landeuh RT 001/002, Desa Sindangherang, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu (10/8/2025). Semangat juang tidak hanya ditunjukan masyarakat, tetapi para personel Polri yang ikut terjun langsung bersama masyarakat menggelorakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dengan memasang bendera merah putih dan umbul-umbul. Tampak terlihat Anggota Bhabinkamtibmas Desa Sindangherang Polsek Panumbangan Polres Ciamis Polda Jabar Aiptu Gun Gun Gurnita berbaur dengan para pengemudi ojek di Dusun Landeuh. Kapolres Ciamis Polda Jabar AKBP H. Hidayatullah, SH., S.I.K., melalui Kapolsek Panumbangan AKP M. Farkhan mengatakan, kehadiran anggota sebagai bentuk sinergi didalam menggelorakan semangat Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Semangat ini harus terus dipertahankan dan digelorakan oleh seluruh masyarakat untuk kemajuan bangsa Indonesia kedepan. "Kami sangat mengapresiasi melihat semangat warga di dalam menyambut Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Mari kita terus gelorakan semangat juang para pejuang yang telah mengorbankan jiwa dan raga untuk Kemerdekaan dengan sesuatu hal yang positif bagi bangsa dan negara, " kata AKP M. Farkham. Kapolsek Panumbangan Polres Ciamis Polda Jabar menuturkan, anggota turut serta hadir menyampaikan himbauan kepada masyarakat. Himbauan disampaikan salah satunya untuk bersama-sama menjaga kondusifitas wilayah dan selalu meningkatkan kewaspadaan guna meminimalisir serta mencegah niat pelaku kejahatan. "Kami mengajak kepada warga masyarakat untuk menanam di lahan pekarangan atau lahan lainnya dengan tanaman sayuran atau tanaman pangan lainnya guna mendukung Program Pemerintah tentang Ketahanan Pangan. Serta selalu waspada terhadap tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang masih marak di Indonesia dengan berbagai jeni modus yang dilakukan pelaku agar menggiurkan korban untuk ikut. Serta jauhi yang namanya perjudian baik itu konvensional maupun online dan bahaya narkoba karena itu hanya akan merusak diri sendiri, keluarga bahkan lingkungan hingga bangsa, " kata AKP M. Farkhan.
