BARRU - Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., menyerahkan insentif kepada 182 guru Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) se-Kabupaten Barru.
Penyerahan insentif yang bersamaan dengan penyaluran bantuan dari Baznas Barru ini, digelar di Gedung Islamic Center Barru, pada Jumat (22/8/2025),
Bupati Andi Ina menyampaikan apresiasi kepada Baznas yang dianggap telah berperan penting membantu tugas pemerintah, khususnya dalam pemberdayaan masyarakat dan mendukung kesejahteraan guru MDTA.
“Hal-hal seperti ini sejatinya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi kehadiran Baznas menunjukkan komitmen nyata membantu masyarakat, ” ujarnya.
Ia menegaskan insentif sebesar Rp300 ribu per bulan selama enam bulan diharapkan bisa menjadi motivasi bagi guru MDTA untuk lebih maksimal dalam mendidik anak-anak Barru, terutama dalam penguasaan baca tulis Al-Qur’an (BTQ).
“Barru dikenal sebagai Kota Santri, tetapi hasil evaluasi menunjukkan kemampuan BTQ anak-anak masih di bawah rata-rata. Keberadaan Ibu dan Bapak guru sangat diharapkan untuk memperbaiki kondisi ini, ” jelasnya.
Dengan nada akrab, Bupati juga berpesan agar insentif digunakan secara bijak.
“Gunakan untuk hal-hal bermanfaat. Jangan semua untuk bedak atau skincare saja, tapi juga untuk membeli buku agar kapasitas diri semakin meningkat, ” ucapnya yang disambut tawa para guru.
Selain penyaluran insentif, acara juga dirangkaikan dengan penyerahan simbolis santunan Jaminan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan Barru-Pangkep senilai Rp193 juta, bantuan kursi roda, serta santunan penyelesaian studi S1, S2, dan S3.